Jumat, 14 Agustus 2009

2 1 7







Kulangkahkan kaki memasuki tempat ini lagi, "Siang Bu" kata seseorang sambil membukakan pintu untukku. Yah...tempat ini, tempat di mana kita sering bertemu...

Setelah mengambil kunci di lobby, segera aku menuju sebuah kamar yang sudah kau pesankan untuk ku. Sebuah kamar tempat kita berkeluh kesah, membagi tawa dan tangis bersama bahkan menjadi saksi deru nafas kita, dan hanya kita serta dinding dingin dan bisu ini yang tau.


Kunyalakan semua lampu di dalamnya, kemudian sibuk berkutat di depan kaca. Tak sabar rasanya menunggumu "cinta".


Ah..lama, keluhku sambil merapikan kembali rambut panjangku..kugerai dan ku jepit dengan jepit berpita merah pemberianmu. Ya..aku ingin tampil secantik mungkin untukmu hari ini.


Tak lama ku dengar seseorang mengetuk pintu kamar, aku tau pasti itu kamu...sekali lagi aku pastikan penampilanku, "cantik" bisik ku meyakinkan diri sendiri sambil membukakan pintu untukmu.


"Hai Nadya sayang" kataku menyambutmu, sambil menutup pintu dan kembali ku biarkan kamar ini yang menjadi saksi kisah kami. Hanya kamar ini.





Tidak ada komentar:

Powered By Blogger